SANANA,Lokomalut.com- Pemerintah Daerah Kepulauan Sula menggelar program pangan murah, dalam rangka menyongsong World Food Day, yang jatuh pada tanggal 16 Oktober 2025 mendatang.
Kegiatan tersebut berlangsung di depan Benteng Sanana. Jumat, (10/10/2025).
Dalam sambutannya, Siti Hawa Marasabessy, menyampaikan hari pangan sedunia tahun 2025 juga menandai peringatan 80 tahun berdirinya organisasi pangan dan pertanian (FAO) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“World Food Day (Hari Pangan Sedunia) Tahun 2025 mengusung tema “Hand in Hand for Better Foods and a Better Future” yang artinya bergandengan tangan untuk pangan yang lebih baik dan masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Hawa menjelaskan, makna yang terkandung dalam tema hari pangan sedunia tahun 2025 ini adalah, bagaimana berkolaborasi dan bekerjasama untuk mengatasi tantangan pangan global serta menciptakan masa depan pangan yang lebih baik.
“Kolaborasi antar pemangku kepentingan guna mendorong kerjasama antar berbagai pihak untuk menciptakan sistem pangan lebih kuat mulai dari produsen hingga konsumen,” tuturnya.
Dengan demikian, Hawa mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bupati Kepulauan Sula Hj. Fifian Adeningsih Mus, Wakil Bupati H. M. Saleh Marasabessy dan Sekretaris Daerah Muhlis Soamole yang telah memberikan dukungan atas pelaksanaan Program dan Kegiatan pada Dinas Ketahanan Pangan Kepulauan Sula.
“Dari tempat ini kami mengajak kita semua untuk kembali mengkonsumsi pangan lokal yang ada disekeliling kita, kita harus merubah mindset Masyarakat bahwa “Kenyang Tidak Harus Nasi,” imbuhnya.
Ia bilang, brdasarkan Himbauan Kepala Badan Pangan Nasional melalui surat tertanggal 18 September 2025, kepada seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota untuk mengutamakan Pangan Lokal.
“Hal ini akan segera tindaklanjuti dengan Himbauan atau Instruksi Ibu Bupati,” pungkasnya.
Diketahui, Pemerintah Daerah Kepulauan Sula melalui Dinas Ketahanan pangan, melaksanakan rangkaian kegiatan menyongsong hari pangan sedunia tahun 2025 sebagai berikut:
1. Melaksanakan Gerakan Pangan Murah selama 4 (empat) hari di 3 (tiga) Kecamatan yaitu, Kecamatan Sanana, Kecamatan Mangoli Tengah dan Kecamatan Mangoli Timur bekerjasama dengan Bulog Kancab Ternate, Dinas Koperindag, Dinas Pertanian dan para Petani.
2. Bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Sula melakukan Pembagian Bibit Cabai kepada Masyarakat.
3. Melaksanakan Bazar Olahan Pangan Lokal Kerjasama dengan Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kepulauan Sula serta UMKM |
4. Pemberian paket bantuan pangan sebanyak 50 paket kepada keluarga anak stunting dan keluarga beresiko stunting.
5. Penyerahan Sertifikat Produk Prima-3 Kepada Petani Desa Waihama dan Desa Fogi atas nama Bapak Eko Widodo dan Bapak Kamarudin Kharie. Produk Prima 3 ini adalah Produk yang dinyatakan aman dengan level residu dibawah ambang batas melalui uji laboratorium bekerjasama dengan Otoritas Kempeten Keamanan Pangan Daerah Provinsi Maluku Utara. (red)







