Musorkablub KONI Halsel, Diduga ada Kecurangan 

- Wartawan

Selasa, 29 April 2025 - 09:08 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar: Ilustrasi Kecurangan Dalam Musyawarah 

LABUHA,Lokomalut.com– Proses pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub) KONI Halmahera Selatan Maluku Utara, periode 2025-2029, menuai kontroversi serius.

Pasalnya, Panitia pelaksana diduga kuat melakukan tindakan tidak profesional dan terkesan mengatur skenario pemenangan satu calon tertentu dengan cara-cara manipulatif.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sesuai pengumuman resmi dalam bentuk spanduk, masa pendaftaran calon Ketua KONI seharusnya dibuka sejak 28 April hingga 1 Mei 2025. Namun secara mengejutkan, panitia tiba-tiba menyatakan bahwa batas akhir pendaftaran dimajukan menjadi Selasa, 29 April 2025 — dua hari lebih cepat dari jadwal yang diumumkan.

“Ini sangat mencurigakan dan mengindikasikan ketidakberesan dalam kinerja panitia. Jelas-jelas tertera 1 Mei sebagai batas akhir, tapi tiba-tiba ditutup lebih awal,” ungkap salah satu sumber internal panitia yang enggan disebutkan namanya. Selasa, (29/4/2025).

Lebih jauh, sumber tersebut membocorkan bahwa langkah ini sengaja diambil oleh seluruh panitia setelah ada kesepakatan diam-diam untuk mempercepat penutupan pendaftaran. Tujuannya: menghalangi calon lain agar hanya satu nama yang bisa maju Iksan Kaleserang, mantan calon yang sebelumnya kalah dari Hanny Pora.

“Ini semua sudah diatur. Karena mereka tahu, kalau musyawarah berjalan normal, Iksan pasti kalah lagi. Jadi mereka mau paksakan hanya dia yang maju,” lanjut sumber tersebut.

Iksan Kaleserang sendiri diketahui menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Halmahera Selatan. Dugaan intervensi politik makin menguat setelah disebut-sebut bahwa pencalonannya merupakan “titipan langsung” dari Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan.

Lebih parah lagi, para pengurus cabang olahraga (cabor) pun diduga mendapat tekanan luar biasa dari Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Halmahera Selatan agar mengikuti skenario yang telah diatur.

“Cabor-cabor ditekan habis. Ini bukan lagi musyawarah yang sehat, ini sudah pembajakan demokrasi olahraga,” tutup sumber.

Dengan berbagai kejanggalan ini, publik dan para pengurus olahraga di Halmahera Selatan patut mempertanyakan legitimasi dan integritas Musorkablub kali ini. Bila dibiarkan, hal ini tak hanya mencederai semangat sportivitas, namun juga merusak fondasi demokrasi dalam tubuh organisasi olahraga daerah. (Tim)

ARTIKEL TERKAIT

Keren.!! Seluruh Kades di Sula Ikut Bimtek, Ini Harapan Bupati FAM
Polres Sula Gelar Patroli Malam Gabungan Bersama Instansi Terkait
Ketua DPC APDESI Sula Mengutuk Tindakan Dugaan Oknum yang Bakar Rumah Kades Wailoba
Peduli Desa, Sejumlah Anak Rantau Sumbang Sapi Kurban
Hutang Kadis Perikanan di Rabida Henaulu, Zainudin Que Sebut itu Tidak Benar
Masuk 10 Besar Desa Bersih, Pj Kades Waikafia Ucapkan Terimakasih Kepada Bupati Sula
Lomba Desa Bersih, Modapuhi Raih Juara I Tingkat Kabupaten 
HUT Kabupaten Sula ke-22, Pemda Raih Rekor Muri Makan Cokelat 5.000 batang
Berita ini 11 kali dibaca

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 16 Juni 2025 - 11:51 WIT

Keren.!! Seluruh Kades di Sula Ikut Bimtek, Ini Harapan Bupati FAM

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:28 WIT

Polres Sula Gelar Patroli Malam Gabungan Bersama Instansi Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:00 WIT

Ketua DPC APDESI Sula Mengutuk Tindakan Dugaan Oknum yang Bakar Rumah Kades Wailoba

Jumat, 6 Juni 2025 - 06:03 WIT

Peduli Desa, Sejumlah Anak Rantau Sumbang Sapi Kurban

Selasa, 3 Juni 2025 - 15:50 WIT

Hutang Kadis Perikanan di Rabida Henaulu, Zainudin Que Sebut itu Tidak Benar

ARTIKEL TERBARU

Oplus_0

Daerah

Peduli Desa, Sejumlah Anak Rantau Sumbang Sapi Kurban

Jumat, 6 Jun 2025 - 06:03 WIT