Ketua MPC-Pemuda Pancasila Kepulauan Sula, Herdiyanto Bone.
SANANA,Lokomalut.com- menggelar Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila mengapresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sula.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua MPC Pemuda Pancasila Kepulauan Sula, Herdiyanto Bone kepada Lokomalut.com. Jumat, (2/5/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Herdiyanto mengatakan, bahwa tanggal 2 Mei merupakan tanggal yang dipilih untuk menghormati Bapak Pendidikan Indonesia yang dikenal dengan nama Ki Hajar Dewantara. Katanya, salah satu warisan terbesar beliau yang paling berpengaruh dalam dunia pendidikan, adalah tiga semboyan sakral yang hingga kini masih relevan dan menjadi pedoman dalam dunia pendidikan
“Tiga semboyan tersebut berbunyi : 1. Ing Ngarep Sung Tuladha. 2. Ing Madya Mangun Karsa. 3. dan Tutwuri Handayani. Dari ketiga semboyan itu mengandung arti bahwa didepan memberi contoh, di tengah membangun semangat, dan di belakang memberi dorongan,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Bung Heru itu memberikan apresiasi dan dukungan terhadap Pemerintah Daerah dal hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Sula atas pelaksanaan upacara memperingati Hardiknas pada tanggal 2 Mei 2025 tersebut.
“Bagi kami Pelaksanaan hardiknas ini, meskipun ini adalah hajatan yang sudah terjadwalkan secara nasional namun bagi kami ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan khusunya di Kabupaten Kepulauan Sula. kenapa? Karena sasaran kegiatan ini adalah pendidik itu sendiri serta tenaga Kependidikannya yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kepulauan Sula,” ucapnya.
Lebih lanjut, Bung Heru menjelaskan, Konsep Pendidikan yang di sematkan oleh bapak Ki Hajar Dewantara itu, mempunyai kesimpulan yang sangat sederhana. Pasalnya, Pendidikan bukan hanya diukur berdasarkan besik keilmuannya melainkan sebuah tekad dengan niat ikhlas serta semangat yang menjadi dasar dalam mewujudkan sebuah cita-cita yang besar khususnya dalam dunia pendidikan.
“Harapan kami, Pemerintah Daerah lewat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, bahwa kedepannya tetap memperhatikan Pendidikan di kepulauan Sula. tentunya jika untuk mewujudkan, ini perlu kerjasama dari semua element, stakeholder dan terlebihnya orang tua,” tutupnya. (Dona)